Menanti dengan Penuh Harapan
Kalangan Sendiri

Menanti dengan Penuh Harapan

Lori Official Writer
      555

Ayat Renungan: Ratapan 3: 25“TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia.”

 

Saya selalu menyukai ketika akan memasuki minggu Advent. Di minggu-minggu ini, kita diajak untuk mempersiapkan hati menyambut harapan besar yang dinantikan dunia, yaitu kelahiran Juruslamat. 

Sama seperti saya, Anda mungkin sudah menantikan momen ini sejak lama. Karena itu, di minggu-minggu ini kita akan kembali diingatkan tentang cerita masa-masa penantian kelahiran TUHAN Yesus. Kita akan mulai dari kisah seorang janda berusia 84 tahun bernama Nabi Hana, yang akhirnya bertemu Yesus kecil setelah menanti sekian lama. 

Nabi Hana adalah seorang hamba TUHAN yang telah melayani di bait suci sejak suaminya meninggal setelah tujuh tahun pernikahan mereka. Menjadi seorang janda di masa itu pasti adalah hal yang sangat sulit. Ia tak lagi punya seorang suami yang menafkahinya dan tanpa anak. Ia pasti sangat kesepian. 

Namun, Nabi Hana tidak memilih untuk putus asa dan mengasihani diri. Dia justru memilih untuk mencari Tuhan dan menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Dia. Selama melayani Tuhan, dia dengan tekun menanti janji kedatangan Mesias. Sampai akhirnya, dia benar-benar melihat Tuhan Yesus ketika Maria dan Yusuf hendak mempersembahkan bayi Yesus kepada Allah (Lukas 2: 36-38).

Pernahkah Anda mengalami pengalaman seperti Nabi Hana yang dengan setia menanti janji Tuhan? Mungkin kita tidak sesabar Hana. Karena terkadang kita menjadi tidak sabar ketika doa kita tak kunjung dijawab Tuhan. Namun dari kisah Nabi Hana kita belajar, bahwa “TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia.” (Ratapan 3: 25). Tuhan yang sudah berjanji, maka Dia tidak akan pernah mengabaikan janji-Nya (Ibrani 10: 23).

Jadi, di masa-masa advent ini mari meneguhkan hati kita untuk menyambut pribadi yang kita nantikan di dalam hidup kita. Dia adalah pribadi yang datang membawa harapan, sukacita, dan kedamaian atas hidup kita.

Mari ambil waktu di minggu spesial ini menjadi momen untuk memperkuat iman kita dan siap untuk menyambut Dia, sang sumber terang dan damai itu. 

Ikuti Kami